Review Buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya
image by Pustaka Digital Mitra Netra |
Review buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya kali ini datang dari seorang yang juga penulis. Dia menulis buku berjudul Filosofi Teras, Henry Manampiring. Buku yang akan diulas oleh Henry Manampiring ini adalah buku spesial yang baru diterbitkan oleh penerbit Bentang.
Buku ini jadi spesial karena penerbit Bentang meminta Henry Manampiring untuk menulis sedikit komentar pada buku ini. Dan kebetulan beliau pun sudah membaca buku aslinya dalam bahasa Inggris yang berjudul Philosophy for Life and Other Dangerous Situations tulisan Jules Evans. Beliau sangat menyukai buku ini.
Review Buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya oleh Henry Manampiring
Buku ini menjadi salah satu bagian daftar pustaka untuk buku Filosofi Teras yang jadi karya dari Henry Manampiring. Beliau melakukan ulasan buku ini dalam tiga bagian. Berikut ini review buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan di Situasi Berbahaya Lainnya oleh Henry Manampiring.
Ringkasan Buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya
Buku Philosophy for Life and Others Dangerous Situations ini adalah buku nonfiksi tentunya. Dan buku ini bisa dibilang hasil investigasi penulisnya Jules Evans tentang berbagai aliran filsafat klasik dan filsafat jaman Yunani Romawi kuno.
Hal yang menarik adalah karena Jules Evans berusaha menunjukkan bagaimana setiap aliran filsafat ini bertahan sampai sekarang, ada pengikutnya, ada kelompoknya, followernya, dan bagaimana ternyata masih relevan untuk kehidupan sekarang.
Tentunya dalam satu buku ini tidak mungkin meliputi semua sejarah tradisi filsafat. Jadi Jules Evans memfokuskan pada School of Athens atau aliran-aliran yang berakar dari tradisi Yunani kuno saja. Dan Sebenarnya ada alasan besarnya juga, yaitu karena filsafat dari Yunani kuno ini banyak aspek way of life.
Menurut Henry Manampiring, jika dibandingkan dengan filsafat modern yang kadang-kadang terkesan membingungkan atau membahas topik-topik yang susah dicari relevansinya dengan kehidupan sehari-hari, aliran filsafat Yunani kuno lebih banyak penekanannya dalam memandu cara hidup.
Hal yang menarik juga Jules Evans tidak hanya sebagai investigator tetapi dia menceritakan bagaimana filsafat membantu dia dari depresi atau problem mental health. Khususnya filsafat stoa dan bagaimana dia merasa bahwa filsafat itu sesuatu yang bisa dipraktekan dan sangat membantu di kehidupan sehari-hari.
Dalam bukunya, Jules Evans mengangkat tentang stoisisme, filsafat stoa, filsafat Epicurus, Heraklitus, Pythagoras. Serta ada aliran skeptik, Diogenesis, Plato sampai Aristoteles. Pada saat membahas satu aliran filsafat, buku ini menceritakan orang-orang di zaman modern yang masih mempraktekkan atau masih mendapatkan manfaat dari aliran filsafat tersebut.
Pentingnya Membaca Buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya
Henry Manampiring menilai buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya ini penting untuk dibaca. Pertama karena beliau selalu percaya bahwa banyak aliran filsafat yang sebenarnya bisa bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai contoh filsafat stoa yang bisa membuat orang lebih resilient atau lebih tangguh menghadapi berbagai cobaan hidup. Filsafat Epikurean yang menunjukkan bahwa bahagia itu sederhana. Dan aliran skeptik yang mempertanyakan banyak hal, tidak mudah percaya apa kata orang, dan selalu berpikir kritis.
Bahkan tentang kematian misalnya. Bagaimana kematian itu tidak seharusnya menakutkan kita dari perspektif filsafat. Jadi, buku ini bagus dan Penerbit Bentang menterjemahkan buku ini karena ingin menjembatani pemikiran-pemikiran yang sudah ada ribuan tahun lalu itu dengan kehidupan saat ini. Dan ternyata masih sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Cara Penulisan Buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya
Terakhir tentang cara penulisan. Buku non fiksi yang satu ini mengingatkan Henry Manampiring pada Malcolm Gladwell. Buku ini dibuka dengan kisah menarik dari seseorang di kota tertentu, di negara tertentu. Kemudian Jules Evans cerita tentang hidupnya dan bagaimana dia kemudian mempraktekkan sebuah aliran filsafat yang membantu hidupnya lebih baik.
Bahasanya cukup mudah dimengerti, tidak ribet. Seperti membaca artikel saja. Rasanya pembaca Indonesia mudah untuk menemukan aplikasinya di kehidupan sehari-hari.
Demikian review buku Filosofi untuk Hidup dan Bertahan dari Situasi Berbahaya Lainnya karya Jules Evans. Buku ini sudah diterjemahkan oleh penerbit Bentang, semoga tulisan yang bagus ini bisa menjangkau lebih banyak orang-orang Indonesia.
Komentar
Posting Komentar