Langsung ke konten utama

Ulasan buku A Man's Search for Meaning oleh Kanal Youtube Kanvaskata

Ulasan buku A Man's Search for Meaning oleh Kanal Youtube Kanvaskata 

A Man's Search for Meaning - Viktor Frankl 1
Photo by Perpusnas

Apakah buku A Man's Search for Meaning cuma untuk laki-laki? Apakah perempuan boleh baca? jawabannya adalah boleh karena man disini merujuk pada human atau manusia, bukan laki-laki saja. Jadi, laki-laki atau perempuan bisa baca buku ini. 

Tentang Sampul A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl

Pertama-tama Haris (Kanvaskata) menyinggung tentang sampul yang mana menurutnya sampul buku A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl biasa saja atau tidak istimewa. Kalau orang tidak tahu tentang buku ini atau tentang siapa itu Viktor Frankl, mungkin calon pembaca tidak akan tertarik memilihnya di antara rak buku toko buku. 

Walaupun ada embel-embel telah dijual 16 juta eksemplar atau telah  diterbitkan ke-49 bahasa tetap saja desainnya tidak menarik perhatian atau tidak memancing rasa penasaran. Itu jadi hal yang harus diperhatikan oleh penerbit Naura jika akan menerbitkan buku ini untuk edisi berikutnya. 

Buku ini berisi memori dari penulis tentang ketika dia ada di camp konsentrasi Nazi di Auschwitz. Kemudian dilanjutkan dengan pembahasan tentang teori  logoterapi, sebuah teori terapi psikologi yang ditawarkan oleh Viktor Frankl.  

Memoar Viktor Frankl dan Teori Logoterapi

Teori ini dirumuskan atau disusun berdasarkan apa yang dialami  dan dirasakan oleh Viktor Frankl waktu ada di kamp konsentrasi. Maka dari itu sangat berhubungan sekali teori dan memori Viktor Frankl. Dalam buku ini banyak berisi memoar Viktor Frankl, lebih dari setengahnya. Sedangkan teori dan cara penerapan Logoterapi hanya dibahas sedikit saja.  

Awalnya Haris dari Kanvaskata lebih tertarik dengan teori logoterapi dibanding bagian memoar. Tapi setelah membaca semuanya malah lebih berkesan di bagian memoar. Lebih banyak hal atau pelajaran yang bisa diambil dari pengalaman hidup Viktor frankl dibanding bahasan teori logoterapi itu sendiri. 

Review Lengkap A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl

Ada beberapa hal menarik yang disoroti oleh Haris dalam review buku A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl. Berikut ini beberapa hal menarik tersebut.

1. A Man's Search for Meaning Sebagai Buku Psikologi Populer 

Pertama buku ini dikategorikan sebagai psikologi populer oleh penerbit Naura karena pembahasan tentang logoterapinya lumayan teoritis jadi wajar jika masuk ke dalam kategori buku psikologi populer. 

Tapi buku ini juga bisa dibaca dan dijadikan buku self-help untuk pembaca karena bagian-bagian memori yang memakan setengah lebih dari buku ini menjadikan pembahasan bukunya tidak terlalu berat dan teoritis. Banyak pelajaran yang bisa diambil.  

2. Memoar Viktor Frankl yang Menarik

Kedua adalah bagian memori ternyata jadi jembatan atau pengantar ringan sebelum pembaca masuk ke teori logoterapi yang pembahasannya lebih berat, lebih serius dan lebih teoritis. 

Jadi dengan memahami cerita hidupnya Viktor frankl selama di camp konsentrasi kita bisa tahu dan lebih mengerti esensi dari teori Logoterapi itu apa, karena sudah disinggung beberapa kali di bagian memoar. 

3. Pembahasan Logoterapi yang Singkat dan Padat

Hal menarik ketiga dari buku A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl adalah pembahasan tentang logoterapi itu sendiri tidak banyak,  hanya sekitar sepertiga saja dari keseluruhan buku, sisanya ada catatan tambahan. 

Bagian logoterapi yang singkat dan tidak terlalu mendalam itu menjadi poin plus karena lagi-lagi tidak menjadikan buku ini terlalu teoritis sehingga buku ini bisa dibaca oleh semua kalangan. Tidak hanya orang-orang yang bergerak atau berkegiatan di bidang psikologi saja. Orang yang tidak begitu paham tentang psikologi pun bisa baca buku ini. 

Jadi kalau setelah membaca buku ini lalu ingin tahu lebih dalam tentang logoterapi. Berarti Anda harus mencari buku lain yang pembahasannya lebih mendalam tentang hal itu. 

4. Teori Logoterapi yang Menarik

Keempat, logoterapi itu sendiri sebenarnya teori yang menarik karena mengkritisi beberapa teori pendahulunya. Teori yang dikritisi yaitu terapi psikoanalisis di mana terlalu menempatkan manusia tidak seperti layaknya manusia. Sementara logoterapi itu yang menempatkan manusia seperti manusia. Alih-alih fokus ke masa lalu seperti psychoanalysis, teori logoterapi ini lebih fokus ke masa sekarang dan masa depan. 

Dan uniknya setelah mengetahui tentang logoterapi ini. orang awam pun bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari tanpa harus butuh jasa dari dokter atau psikiater. Sedangkan psikoanalisis untuk terapinya harus didampingi oleh profesional. 

Kekurangan Buku A Man's Search for Meaning

Beberapa kekurangan dari buku ini bukan dari isinya tapi dari layout buku. Buku  terbitan dari Naura ini banyak bagian yang menempel kutipan-kutipan di tengah-tengah halaman atau di tengah-tengah pembahasan. 

Jadi diantara beberapa paragraf ada kutipan yang memakan ruang terlalu besar sehingga tidak nyaman dibaca dan kadang membuat kehilangan fokus membaca tulisan utamanya. Ada baiknya kalau kutipan-kutipan itu dipisahkan ke halaman-halaman lain misalnya halaman pemisah antar bahasan atau halaman pemisah antar subbab

Kekurangan berikutnya adalah buku ini hanya langsung diterjemahkan dari bahasa aslinya oleh penerbit. Sebaiknya ada kata pengantar dari praktisi psikologi di Indonesia, mungkin akan membuat buku A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl edisi bahasa Indonesia ini akan jadi lebih menarik dan berpotensi menjadi nilai plus.

Demikian review atau ulasan buku A Man's Search for Meaning karya Viktor Frankl. Buku ini sangat layak dibaca terutama untuk orang atau masa yang penuh dengan keresahan. Kanvaskata memberikan buku ini rating 4 dari 5 karena dua kekurangan yang menurutnya terletak di sisi penerbitan tersebut. 

Komentar

Postingan Terpopuler

Ulasan Buku Sultan Ageng Tirtayasa Karya Ian Mustafa

Ulasan Buku Sultan Ageng Tirtayasa Karya Ian Mustafa  Masih dari Perpustakaan Kota Cilegon, tepatnya di Ruang Baca Anak . Kali ini Review Buku Bagus akan melakukan ulasan buku Sultan Ageng Tirtayasa karya Ian Mustafa. Karena memang saya mendapatkannya dari ruang baca anak, jadi buku ini juga merupakan buku untuk anak-anak.  Buku ini sangat cocok dan tepat untuk anak-anak. Dari segi jumlah halamannya saja tidak terlalu banyak, tidak sampai 50 halaman. Sehingga anak-anak bisa menyelesaikan bacaan ini dengan tidak terlalu kesulitan.  Buku Sultan Ageng Tirtayasa, Tentang Perebutan Tahta oleh Anak Sendiri  Jumlah halamannya yang hanya sedikit, maka tidak memungkinkan untuk memuat seluruh sejarah tentang Sultan Ageng Tirtayasa. Pada ulasan buku kali ini akan dibahas mengenai beberapa bagian sejarah dari Sultan Ageng Tirtayasa dan Kesultanan Banten.  Informasi Buku Sultan Ageng Tirtayasa  Buku berjudul Sultan Ageng Tirtayasa ini merupakan karya dari Ian Mustafa...

Ulasan Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga Karya Burhanuddin Abe & Faisyal

Ulasan Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga Karya Burhanuddin Abe & Faisyal  Ulasan buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga ini ditulis karena sedang ramainya berita tentang salah satu pimpinan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang justru tersandung kasus korupsi. Sebenarnya buku yang diulas ini adalah buku lama. Kasus Antasari Azhar pun sudah selesai secara hukum.  Bukan layaknya seperti ulasan buku biografi , tujuan ulasan buku ini salah satunya adalah untuk mengingatkan kepada pembaca bahwa KPK adalah lembaga yang dibentuk untuk menegakkan keadilan. Khususnya untuk menghilangkan praktek korupsi yang seperti sudah jadi budaya di Indonesia. KPK juga adalah lembaga yang punya banyak tantangan, salah satunya adalah kasus Antasari Azhar.  Informasi Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga   Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga ditulis oleh Burhanuddin Abe dan Faisyal Chaniago. Terbit pada 2009 di Yogyakarta. Penerbit...

Review Buku Sepasang Sepatu Tua Karya Sapardi Djoko Damono

Review Buku Sepasang Sepatu Tua Sepilihan Cerpen Sapardi Djoko Damono  Buku kumpulan cerpen yang berjudul Sepasang Sepatu Tua Sepilihan Cerpen Sapardi Djoko Damono ini jadi buku prosa pertama yang saya baca dari karya Pak Sapardi. Sebelumnya saya hanya tahu Sapardi Djoko Damono dari sebuah lagu Jason Ranti. Setelah tahu dari lagi itu, saya pernah mencari dan membaca beberapa karya puisinya.  Ketertarikan saya untuk membaca buku ini juga sebenarnya hanya karena ingin kembali mengisi postingan yang sudah lama absen dari dalam blog Review Buku Bagus. Awalnya khawatir, cerpen Sapardi Djoko Damono pasti bukan cerpen yang biasa-biasa saja.  Kekhawatiran saya pun terjawab. Ada beberapa cerpen karya Sapardi Djoko Damono yang rumit dan sulit saya mengerti.  Sepasang Sepatu Tua , Sebuah Kumpulan Cerpen Pilihan dari Sapardi Djoko Damono  Pada halaman terakhir buku ini ada sebuah kalimat atau ulasan yang menyatakan bahwa, banyak benda-benda mati yang jadi hidup dan berki...