Albert Camus Mempertegas Absurdisme dalam Novel Orang Asing 

Orang Asing - Albert Camus photo by warung_literasi

Albert Camus yang seorang filsuf dan juga novelis hadir dengan karya novelnya yang berjudul Orang Asing. Novel ini merupakan karya keduanya setelah kumpulan esai berjudul Mitologi Sisifus. 

Novel berjudul Orang Asing ini banyak mendapat pujian dari para pakar dan kritikus sastra Prancis pada masanya. Secara sastra sangat baik dan memukau, sedangkan secara filosofis sangat kritis dan mendalam. 

Absurdisme Camus yang Ditunjukkan dalam Sebuah Novel 

Novel berjudul Orang Asing ini selain mempertegas filosofi absurdisme yang dianut oleh Albert Camus, juga menyampaikan gagasan bahwa manusia absurdis tidak boleh menyerah pada kehidupannya yang absurd. 

Hal itu ditunjukkan oleh Albert Camus lewat kritiknya soal hukuman mati dalam cerita novel ini. Berikut ini ulasan Novel berjudul Orang Asing karya Albert Camus. 

1. Informasi Buku Novel Orang Asing Karya Albert Camus

Novel berjudul Orang Asing yang diulas kali ini adalah terbitan kedua dalam edisi bahasa Indonesia. Penerbitnya adalah Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Buku ini terbit pada November 2013. Cetakan pertamanya dalam bahasa Indonesia diterbitkan oleh penerbit Djambatan pada tahun 1985. 

Novel ini memiliki judul asli L'Etranger, terbit pada tahun 1942 di Prancis. Untuk ukuran sebuah novel, Orang Asing ini terbilang cukup singkat. Totalnya hanya ada 124 halaman. 

Buku Novel cetakan kedua dalam bahasa Indonesia ini diterjemahkan oleh Apsanti Djokosujatno. Dimensi bukunya adalah lebar 13,5 cm dan panjang 18,5 cm. Ilustrasi sampulnya dibuat oleh Anung Hendrohantoko. 

2. Sinopsis Novel Orang Asing 

Meursault sang tokoh utama memandang dunianya biasa saja. Seperti orang kebanyakan. Baik itu saat ibunya masih ada maupun saat ibunya telah tiada. Bagi Meursault semuanya hanya akan biasa saja dan berjalan sebagaimana mestinya. 

Setelah pemakaman ibunya, Meursault kembali melakukan aktivitasnya sehari-hari seperti biasa. Ia bertemu kembali dengan wanita yang pernah diinginkannya, Marie. Meursault dan Marie pun menjalin hubungan. 

Bagi Marie hubungan ini akan dilanjutkan ke jenjang pernikahan. Bagi Meursault, jika itu jadi kehendak Marie maka ia akan melakukannya. Karena Meursault juga senang mengabulkan keinginan Marie. 

Hingga tiba saat Meursault dan sahabatnya Raymond berkelahi dengan orang. Meursault menembak lawannya hingga tewas. Dalam persidangan, banyak hal yang Meursault kritisi dan renungkan. Di dalam penjara, ia pun berpikir semua hanya soal kebiasaan hingga ia mampu menjalani hidup dengan semestinya. 

3. Unsur Intrinsik Novel Orang Asing 

Alur ceritanya cukup sederhana, menceritakan kehidupan rakyat biasa dengan kehidupannya yang biasa pula. Sudut pandang yang digunakan adalah orang pertama, Meursault sebagai tokoh utama. Sudut pandang tersebut tentunya sangat pas untuk menunjukkan absurdisme yang dianut oleh Albert Camus. 

Latarnya dijelaskan dengan sangat deskriptif oleh tokoh utama. Karakter atau penokohan pun sangat baik dijelaskan melalui pandangan dari Meursault dan ditambah pula dengan dialog yang cukup gamblang tidak bertele-tele. 

Novel ini penuh dengan dialog-dialog singkat dan kalimat-kalimat dengan sedikit sekali kata penghubung. Hal tersebut membuat novel ini jadi cukup ringkas, singkat dan mudah dimengerti ceritanya. 

4. Penilaian Novel Orang Asing Karya Albert Camus 

Sebelum membaca novelnya, Review Buku Bagus membaca review-review mengenai Orang Asing karya Albert Camus ini. Dalam review-review tersebut banyak yang menyebutkan bahwa Meursault bagai orang asing dalam lingkungannya. 

Tapi Review Buku Bagus mempunyai pendapat bahwa Camus menyampaikan keasingan Meursault dalam hal-hal tertentu saja terutama pemikiran dan penilaiannya. Selebihnya dalam aspek kehidupan lain, Meursault yang absurd pun menjalani hidupnya seperti orang kebanyakan. Semuanya biasa saja. 

Sekali lagi Camus menegaskan pemberontakannya. Meskipun Camus lewat Meursault memandang hidup ini absurd dan seperti tidak layak dijalani karena hidup akan berakhir tragis tanpa jawaban, tapi Camus dan Meursault tetap menjalani hidup sesuai dengan perannya. Menolak untuk mengakhiri hidup bahkan mengkritisi hukuman mati. 

Buku novel Albert Camus yang satu ini cukup direkomendasikan untuk dibaca oleh orang dewasa. Pesan dari Review Buku Bagus adalah novel ini akan menggelitik bahkan bisa mengusik keimanan Anda yang religius. Jadi sebaiknya persiapkan diri baik-baik sebelum membacanya.

Anda bisa membeli buku novel Orang Asing ini di Tokopediamelalui tautan berikut: Orang Asing karya Albert Camus atau meminjamnya di aplikasi iPusnas melalui tautan berikut ini: Orang Asing karya Albert Camus.