Langsung ke konten utama

Review Novel So Speaks the Heart (Biarkan Hati Bicara)

 


Review Novel Johanna Lindsey: So Speaks the Heart 

Kalau tidak salah ingat, rasanya review novel So Speaks the Heart ini adalah novel romantis yang pertama kali diulas di blog Review Buku Bagus. Malahan ini rasanya jadi novel romantis yang pertama kali saya baca juga. Seingat saya begitu. 

Novel ini merupakan koleksi pribadi, tapi baru dibaca karena memang tidak terlalu suka akan genre atau temanya. Saat itu, buku ini dibeli karena sedang ada obral di salah satu toko buku. Kalau tidak salah harganya tidak sampai Rp10.000 setelah mendapatkan potongan harga. 

Review Buku Novel Romantis So Speaks the Heart (Biarkan Hati Bicara) 

Sejak zaman media cetak berjaya hingga digantikan oleh media online saat ini, novel romantis tidak pernah kehilangan penggemar. Saking larisnya cerita romantis, banyak sekali penulis dan penjual buku cerita semacam ini. 

Dahulu buku-buku seperti Novel So Speaks the Heart ini tidak hanya dijual di toko buku terkenal tetapi juga banyak dijajakan di pinggir jalan bersama dengan beraneka ragam majalah dan tabloid. Berikut ini ulasan novel So Speaks the Heart, salah satu dari sekian banyaknya novel romantis yang ada. 

1. Informasi Buku Novel So Speaks the Heart (Biarkan Hati Bicara)

Novel So Speaks the Heart adalah karya dari seorang penulis bernama Johanna Lindsey. Dia adalah penulis yang populer dan cukup produktif. Banyak karyanya yang masuk jajaran New York Times Best Seller. Novel berjudul So Speaks the Heart ini pertama kali diterbitkan oleh HarperCollins Publishers pada 1983. 

Kemudian novel ini diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Junika Rajagukguk untuk diterbitkan oleh Dastan Books pada 2012. Setelah diterjemahkan, buku ini disunting oleh Arif Budi Nugroho. 

Buku ini memiliki dimensi panjang 11 cm, lebar 18 cm dan ketebalan lebih dari 1,5 cm. Total keseluruhannya terdapat 452 halaman di buku dengan genre historical romance atau roman sejarah ini. 

2. Sinopsis Novel So Speaks the Heart 

Brigitte de Louroux harus menderita setelah kematian ayahnya yang merupakan seorang bangsawan. Kakaknya yang merupakan keluarga satu-satunya pun dikabarkan telah tewas dalam peperangan. Kondisi tersebut membuat Druoda, bibinya sendiri mengambil keuntungan dengan mengambil alih kekuasaan di Louroux. 

Brigitte harus menikah dengan lelaki yang sesuai dengan rencana Druoda agar kekayaan dan kekuasaan yang diambil oleh Druoda tetap langgeng. Tapi justru rencana berantakan karena munculnya seorang ksatria bernama Rowland of Montville. 

Tipu daya yang dilakukan Druoda berhasil mempengaruhi Rowland of Montville untuk membawa Brigitte sebagai budaknya. Rowland tidak percaya sama sekali dengan penjelasan Brigitte soal dia sebenarnya adalah seorang bangsawan. 

Brigitte de Louroux terus berupaya untuk lari dari Rowland of Montville namun selalu gagal. Dalam waktu kebersamaan Briggite dan Rowland, keduanya menyadari bahwa mereka sebenarnya saling menginginkan untuk menjadi sepasang kekasih. 

3. Unsur Intrinsik Novel So Speaks the Heart 

Novel So Speaks the Heart (Biarkan Hati Bicara) ini bergenre fiksi, tepatnya roman sejarah. Latar yang ditunjukkan adalah Eropa, terutama wilayah Prancis dan Normandia di mana saat itu masih berlangsung sistem feodalisme. 

Alur maju yang digunakan oleh penulisnya sangat mengalir dengan baik. konflik-konflik yang ditunjukkan pun sangat menarik untuk pembacanya terus ikuti sambil menunggu penyelesaian konflik utamanya. 

Penokohan yang digambarkan sangat baik, terlebih lagi penulis menempatkan diri sebagai orang ketiga. Sehingga penulis dapat dengan leluasa menggambarkan karakter dari semua tokohnya. Bahasa yang digunakan pun mudah diterima sehingga pesan atau amanat dari novelnya sampai dengan kuat dan cukup dalam. 

4. Penilaian Review Buku Bagus untuk Novel So Speaks the Heart 

Pada bagian sebelumnya telah disebutkan bahwa novel ini mampu menyampaikan pesan atau amanat yang kuat dan cukup dalam. Dengan demikian tentu saja buku ini sangat bagus untuk dibaca. 

Namun perlu diingat bahwa buku ini adalah novel roman atau percintaan. Maka dari itu, buku ini tidak direkomendasikuan untuk anak-anak. Terlebih lagi memang ada beberapa bagian tulisan yang cukup vulgar dan tidak pantas dibaca oleh anak-anak. 

Novel So Speaks the Heart merupakan karya dari seorang penulis roman sejarah kenamaan Johanna Lindsey. Tidak heran kalau isi ceritanya sangat menarik untuk dibaca, Jika Anda berminat membelinya berikut ini tautan pembelian di Tokopedia: https://tokopedia.link/ZYcWidGiawb 

Sayangnya buku novel So Speaks the Heart ini belum tersedia di aplikasi perpustakaan nasional atau iPusnas.

Komentar

Postingan Terpopuler

Ulasan Buku Sultan Ageng Tirtayasa Karya Ian Mustafa

Ulasan Buku Sultan Ageng Tirtayasa Karya Ian Mustafa  Masih dari Perpustakaan Kota Cilegon, tepatnya di Ruang Baca Anak . Kali ini Review Buku Bagus akan melakukan ulasan buku Sultan Ageng Tirtayasa karya Ian Mustafa. Karena memang saya mendapatkannya dari ruang baca anak, jadi buku ini juga merupakan buku untuk anak-anak.  Buku ini sangat cocok dan tepat untuk anak-anak. Dari segi jumlah halamannya saja tidak terlalu banyak, tidak sampai 50 halaman. Sehingga anak-anak bisa menyelesaikan bacaan ini dengan tidak terlalu kesulitan.  Buku Sultan Ageng Tirtayasa, Tentang Perebutan Tahta oleh Anak Sendiri  Jumlah halamannya yang hanya sedikit, maka tidak memungkinkan untuk memuat seluruh sejarah tentang Sultan Ageng Tirtayasa. Pada ulasan buku kali ini akan dibahas mengenai beberapa bagian sejarah dari Sultan Ageng Tirtayasa dan Kesultanan Banten.  Informasi Buku Sultan Ageng Tirtayasa  Buku berjudul Sultan Ageng Tirtayasa ini merupakan karya dari Ian Mustafa...

Ulasan Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga Karya Burhanuddin Abe & Faisyal

Ulasan Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga Karya Burhanuddin Abe & Faisyal  Ulasan buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga ini ditulis karena sedang ramainya berita tentang salah satu pimpinan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang justru tersandung kasus korupsi. Sebenarnya buku yang diulas ini adalah buku lama. Kasus Antasari Azhar pun sudah selesai secara hukum.  Bukan layaknya seperti ulasan buku biografi , tujuan ulasan buku ini salah satunya adalah untuk mengingatkan kepada pembaca bahwa KPK adalah lembaga yang dibentuk untuk menegakkan keadilan. Khususnya untuk menghilangkan praktek korupsi yang seperti sudah jadi budaya di Indonesia. KPK juga adalah lembaga yang punya banyak tantangan, salah satunya adalah kasus Antasari Azhar.  Informasi Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga   Buku Antasari, KPK, & Belitan Cinta Segi Tiga ditulis oleh Burhanuddin Abe dan Faisyal Chaniago. Terbit pada 2009 di Yogyakarta. Penerbit...

Review Buku Sepasang Sepatu Tua Karya Sapardi Djoko Damono

Review Buku Sepasang Sepatu Tua Sepilihan Cerpen Sapardi Djoko Damono  Buku kumpulan cerpen yang berjudul Sepasang Sepatu Tua Sepilihan Cerpen Sapardi Djoko Damono ini jadi buku prosa pertama yang saya baca dari karya Pak Sapardi. Sebelumnya saya hanya tahu Sapardi Djoko Damono dari sebuah lagu Jason Ranti. Setelah tahu dari lagi itu, saya pernah mencari dan membaca beberapa karya puisinya.  Ketertarikan saya untuk membaca buku ini juga sebenarnya hanya karena ingin kembali mengisi postingan yang sudah lama absen dari dalam blog Review Buku Bagus. Awalnya khawatir, cerpen Sapardi Djoko Damono pasti bukan cerpen yang biasa-biasa saja.  Kekhawatiran saya pun terjawab. Ada beberapa cerpen karya Sapardi Djoko Damono yang rumit dan sulit saya mengerti.  Sepasang Sepatu Tua , Sebuah Kumpulan Cerpen Pilihan dari Sapardi Djoko Damono  Pada halaman terakhir buku ini ada sebuah kalimat atau ulasan yang menyatakan bahwa, banyak benda-benda mati yang jadi hidup dan berki...